Bertandang ke PSIR Rembang akhirnya Persidafon Dafonsoro kembali mampu maraih 1 poin setalah berhasil menahan imbang tuan rumah dengan skor 0-0, Minggu (5/2).
Pelatih Persidafon Agus Yuwono mengatakan, sepanjang pertandingan berlasung timnya mampu menguasai jalan laga, walau hanya bermain dengan 10 orang pemain sejak babak pertama, karena salah satu pemain Persidafon Dafonsosor, Victor Pae diberikan kartu merah oleh wasit.
“Kami punya banyak peluang, namun sayang tidak satupun yang berbuah gol. Tapi perjuangan anak-anak di lapangan tetap patut dihargai. Apalagi kami main di kandang lawan. Itu tidak mudah,” kata Agus Yuwono, saat dihubungi JUBI, Sabtu (5/2).
Menurut mantan pelatih Persik Kediri ini, apa yang telah diraih tim ‘Gabus Sentani’ sudah merupakan hasil maksimal yang tetap patut disyukuri. Mengintat sejauh ini Persidafon Dafonsoro tetap mampu mepertahankan trend positif mereka yang baru sekali mengalami kekalahan dari dua belas laga yang telah dilaluinya.
“Ya memang selama ini target kita saat tandang minimal satu poin, namun kalu bisa tiga. Karena saat bermain di kandang sudah tentu target kita adalah poin penuh. Jadi walau kita hanya mendapatkan dua poin dari dua alaga tandang yang kita lalui kali ini, namun itu sudah cukup,” ujarnya.
Dengan tambahan 1 poin ini Persidafon tetap memuncaki klasmen sementara Divisi Utama Wilayah III dengan poin 27, hasil dari delapan kali menang, tiga kali seri, dan sekali kalah, dari 12 laga yang telah dilakoninya. (arjuna/tabloidjubi)
Pelatih Persidafon Agus Yuwono mengatakan, sepanjang pertandingan berlasung timnya mampu menguasai jalan laga, walau hanya bermain dengan 10 orang pemain sejak babak pertama, karena salah satu pemain Persidafon Dafonsosor, Victor Pae diberikan kartu merah oleh wasit.
“Kami punya banyak peluang, namun sayang tidak satupun yang berbuah gol. Tapi perjuangan anak-anak di lapangan tetap patut dihargai. Apalagi kami main di kandang lawan. Itu tidak mudah,” kata Agus Yuwono, saat dihubungi JUBI, Sabtu (5/2).
Menurut mantan pelatih Persik Kediri ini, apa yang telah diraih tim ‘Gabus Sentani’ sudah merupakan hasil maksimal yang tetap patut disyukuri. Mengintat sejauh ini Persidafon Dafonsoro tetap mampu mepertahankan trend positif mereka yang baru sekali mengalami kekalahan dari dua belas laga yang telah dilaluinya.
“Ya memang selama ini target kita saat tandang minimal satu poin, namun kalu bisa tiga. Karena saat bermain di kandang sudah tentu target kita adalah poin penuh. Jadi walau kita hanya mendapatkan dua poin dari dua alaga tandang yang kita lalui kali ini, namun itu sudah cukup,” ujarnya.
Dengan tambahan 1 poin ini Persidafon tetap memuncaki klasmen sementara Divisi Utama Wilayah III dengan poin 27, hasil dari delapan kali menang, tiga kali seri, dan sekali kalah, dari 12 laga yang telah dilakoninya. (arjuna/tabloidjubi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar