}

Rabu, 09 Maret 2011

Harapan Lolos Sudah Tertutup

Rembang – Gabungan Suporter Rembang memprediksi tim PSIR tidak akan bisa lolos menuju Liga Super Indonesia.

Nuansa kekecewaan sudah sangat terasa dikalangan para suporter, terlebih lagi Laskar Dampo Awang pada musim kompetisi kali ini mendapatkan suntikan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) hampir Rp 7 miliar.Dirijen Ganster Ahmad Fadhlun dengan muka masam mengatakan ia lebih memilih mengucapkan selamat tinggal untuk ISL.

Menurutnya kualitas permainan tim lebih buruk, apabila dibandingkan dengan musim kompetisi divisi utama tahun lalu. Tim tak perlu mengejar target muluk muluk, yang penting bisa meningkatkan grafik penampilan di lapangan hijau, sehingga aman dari jurang degradasi.

Rencana pesta menuju Liga Super Indonesia terpaksa harus dikubur dalam dalam, sembari berharap peluang tersebut akan datang tahun depan.

Ahmad Fadhlun memberikan kalkulasi, PSIR Rembang masih menyisakan 9 kali pertandingan, 5 diantaranya merupakan laga kandang.

Andai saja semua pertandingan di Stadion Krida bisa meraup kemenangan, sedangkan sisa laga tandang kalah terus, maka tim PSIR hanya menduduki papan tengah pada klasemen akhir.

Asisten pelatih PSIR Rembang Hadi Surento mengakui pihaknya ingin fokus memperbaiki peringkat klasemen. Mengenai target menuju Super Liga, terserah belakangan nanti seperti apa.

Masih banyak pekerjaan rumah yang harus dituntaskan, salah satunya memupuk kekompakan tim.

Hadi Surento menambahkan selama putaran I dan ke II, PSIR memang tak pernah meraih satu poin pun saat melakoni laga tandang alias kalah terus.

Label jago kandang sempat melekat, tetapi ia berharap publik pecinta sepak bola di Rembang bisa menyadari bahwa main di kandang lawan, suasananya sangat jauh berbeda.

Faktor non tekhnis, seperti keberpihakan wasit lebih mendominasi. Bermain sebaik apapun, kerap kali sulit untuk menang.
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar